Inspiratips - Ketika belajar bergerak seperti merangkak atau berjalan, tidak jarang bayi akan jatuh atau terbentur. Tentu hal ini akan menimbulkan memar pada bayi. Tapi, Mama tidak perlu khawatir apabila menemukan beberapa memar di tubuhnya.
Ada beberapa cara untuk membuat memarnya segera hilang. Berikut ini cara atau tips hilangkan memar pada bayi melansir dari Titik Dua yang dapat Mama coba di rumah.
Istirahatkan si Kecil
Berikan waktu istirahat pada buah hati. Beristirahat dapat mengatasi memarnya. Mama jangan mengajaknya bermain terlebih dahulu untuk menghindari cidera yang lebih parah dari kegiatan yang anak lakukan.
Mama bisa melakukan pemeriksaan secara rutin untuk memastikan keadaan si Kecil tetap terpantau baik. Periksa juga untuk melihat ada atau tidaknya luka terbuka yang menyertai memar atau lebam. Apabila ada luka terbuka, Mama harus segera membersihkan dan memberikannya obat luka agar tidak terjadi infeksi.
Gunakan air bersih dan kapas yang sudah dibasahi untuk membersihkan lukanya. Alangkah baiknya, obat luka yang Mama gunakan memang khusus bayi agar ia tidak merasa perih.
Kompres dingin
Langkah yang bisa Mama lakukan selanjutnya adalah mengompres memar dengan air dingin atau es. Caranya sangat mudah, ambil ice pack atau celupkan handuk kecil ke dalam air yang dingin. Peras kain dan letakkan pada bagian tubuh yang memar.
Apabila menggunakan es batu, maka jangan pernah menempelkan secara langsung ke kulit bayi. Mama harus membungkusnya dengan lap atau handuk bersih terlebih dahulu. Kompres selama 15-20 menit. Ulangi pengompresan beberapa kali selama 24 jam. Mengompres memar cukup mampu meredakan nyeri dan bengkak yang muncul.
Angkat bagian tubuh
Apabila buah hati Mama mengalami memar atau lebam. Mama bisa mengangkat bagian tubuh yang memar. Jika memar berada di wilayah kaki, maka baringkan bayi lebih dulu dengan posisi terlentang. Lalu, angkat kakinya atau letakkan kaki di atas bantal agar posisinya lebih tinggi.
Beberapa pakar menyarankan untuk mempraktikan cara ini dalam 24 jam pertama setelah anak terbentur. Mengangkat anggota tubuh ini bisa meredakan darah yang membeku pada bagian lebam dan membantunya mengalir kembali. Jadi, jangan terlalu panik jika si Kecil memar ya, Ma.
Gunakan minyak kayu putih
Minyak kayu putih memiliki sensasi menghangatkan. Karakter inilah yang bisa Mama manfaatkan sebagai obat oles lebam pada buah hati. Obat yang satu ini dipercaya bisa meredakan dan menghilangkan nyeri dari memar yang dialami si Kecil. Apabila di sekitar memar terdapat luka, maka Mama harus menghindari luka terkena olesan minyak kayu putih.
Jika Mama tidak menemukan minyak kayu putih, minyak telon bisa menjadi penggantinya sebagai obat oles memar. Manfaatnya terbilang hampir sama, yakni menciptakan rasa nyaman dan meringankan rasa nyeri yang muncul karena memar atau lebam. Hal ini perlu dilakukan agar anak tidak menangis saat tidur akibat nyeri di bagian tubuhnya.
Jangan beri pijatan
Ketika Mama melihat memar pada tubuh bayi. Jangan lakukan pemijatan pada bagian yang membiru. Memijat bisa memberikan tekanan yang berlebih pada area tersebut. Tentunya, tindakan ini dapat memicu pecahnya pembuluh darah atau mendorong semakin parahnya keadaan buah hati.
Nah, itulah beberapa tips hilangkan memar pada bayi yang bisa Mama coba. Jika, setelah melakukan tips di atas, tetapi memar tak kunjung sembuh beberapa hari kemudian. Mama harus segera membawanya ke dokter anak. Terlebih, apabila si Kecil mengalami gejala lain seperti muntah, kejang, atau mimisan. Gejala tersebut merupakan pertanda gegar otak. Semoga bermanfaat!
Post a Comment for "Jangan Panik, Ini Cara Hilangkan Memar Pada Bayi"
Komentar yang anda kirim akan dimoderasi guna menghindari Spam. Terima kasih telah berkunjung.